InformasiI Penting Perempuan Dan Penyakit Jantung Dan Stroke

Informasi penting perempuan dan penyakit jantung

Perempuan dan penyakit jantung.
Getty Images

Seperti yang telah diketahui bahwa, pada saat ini masa hidup dari perempuan lebih lama dibandingkan dengan laki-laki, akan tetapi hal ini tidak bearti bahwa perempuan tidak menghadapi tantangan kesehatan utama. Penyakit Kardiovaskular (penyakit jantung dan stroke) merupakan penyebab utama kematian bagi wanita di Kanada, namun banyak dari mereka yang tidak menyadari akan ancaman ini.

Bahkan sebagian besar dari wanita Kanada memiliki setidaknya satu faktor risiko penyakit Kardiovaskular(penyakit jantung dan stroke). Bagi perempuan yang memiliki penyakit diabetes, berasal dari latar belakang etnis tertentu atau perempuan yang sudah menopause bahkan lebih berisiko.

Hal ini sangat penting bagi setiap perempuan untuk dapat mengetahui faktor-faktor risiko yang akan dialami mereka dan sejak dini mengenali tanda-tanda penyakit jantung dan stroke sehingga dapat mencegah dan mengelolanya.

Kondisi unik perempuan yang terkait dengan penyakit jantung dan stroke membuat perubahan jantung sehat dalam hidup Anda. Adalah tanda-tanda serangan jantung yang sama bagi perempuan? Di masa lalu diyakini bahwa perempuan dan laki-laki memiliki tanda-tanda yang berbeda dari serangan jantung. Ini tidak mungkin terjadi.

Baik perempuan atau laki-laki mungkin mengalami gejala yang khas atau non-khas sepeeti mual, berkeringat, nyeri lengan, tenggorolan, rahang, atau nyeri yang tidak biasa. Tetapi perempuan mungkin memperlihatkan rasa sakit mereka berbeda dari laki-laki. Namun demikian gejala yang paling umum pada perempuan dan laki-laki adalah nyeri dada.

Penyakit Kardiovaskular (penyakit jantung dan stroke) merupakan penyebab utama kematian bagi wanita Kanada. Perempuan cenderung dijaga dari penyakit jantung sebelum menopause karena efek protektif dari estrogen. Namun hal ini tidak selalu terjadi. Misalnya, perempuan pra-menopause dengan diabetes memiliki risiko yang sama dengan laki-laki pada usia yang sama karena diabetes. Menghentikan perlindungan dari estrogen.

Ada beberapa aspek unik untuk kesehatan jantung perempuan yang harus Anda ketahui

1. Peran estrogen
2. Pil KB (kontrasepsi oral)
3. Kehamilan
4. Menopause dan hormon
5. Terapi
6. Kolesterol
7. Trigliserida

1. Peran estrogen

Selama siklus hidup reproduksi perempuan dari sekitar usia 12 tahun sampai usia 50 tahun yangcterjadi secara alami oleh hormon, estrogen yang memberikan perlondungan pada kesehatan jantung perempuan. Namun, efek perlindungan estrogen ini dapat berubah tergantung pada beberapa faktor kondisi.

2. Pil KB (kontrasepsi oral)

Kontrasepsi oral modern jauh lebih aman dari pada waktu yang lampau. pada perempuan di bawah usia 30 tahun yang yangvtidak merokok, penggunaan kontrasepsi tidak meningkatkan risiko stroke. Namun pada sebagian kecil perempuan, kontrasepsi oral dapat meningkatkan risiko tekanan darah tinggi dan pembekuan darah.

Risikonya lebih besar jika Anda; merokok, sudah memiliki tekanan darah tinggi, yang berusia lebih dari 40 tahun, memiliki faktor risiko lain untuk penyakit jantung atau stroke, atau sudah memiliki masalah pembekuan darah.

3. Kehamilan

Selama sembilan bulan kehamilan, perempuan mungkin mengalami kondisi tertentu yang mengakibatkan mereka pada risiko yang lebih tinggi terkena penyakit jantung.

4. Pre-eklamsia

Merupakan suatu kondisi yang biasanya dimulai setelah minggu ke-20 kehamilan. Hal ini terkait dengan peningkatan tekanan darah dan protein dalam urin ibu (protein menunjukkan bahwa ada masalah dengan ginjal). Meskipun tidak ada cara yang terbuktiuntuk mencegah Pre-eklampsia, Anda mungkin rentan terhadap kondisi tersebut jika Anda memiliki tekanan darah tinggi atau mengalami obesitas sebelum hamil.

Faktor risiko lain termasuk menjadi lebih muda usia 20 tahun atau lebih tua dari usia 40 tahun, hamil dengan lebih dari satu bayi, atau memiliki penyakit diabetes, penyakit ginjal, rheumatoid athritis, lupus, atau scleroderma.

Semua perempuan harus dipantau oleh penyedia layanan kesehatan mereka selama kehamilan mereka. Harus sering memeriksakan tekanan darah anda. Pre-eklampsia dapat diobati dibawah pengawasan dokter.

Gestational diabetes selama hamil, Tubuh perempuan harus memproduksi insulin ekstra karena meningkatnya kadar hormon kehamilan mengganggu kemampuan tubuh untuk menggunakan insulin secara efisien. Jika tubuh perempuan tidak dapat menghasilkan insulin tambahan yang cukup, kadar gula darahnya akan naik, dan menyebabkan diabetes gestational.

Tidak adanya tanda-tanda peringatan sebelumnya sehingga sangat penting bahwa perempuan yang sedang hamil diuji untuk diabetes sebagai bagian dari perawatan prenatal dan terus dipantau selama kehamilan mereka. Meskipun diabetes gestational hilang setelah bayi dilahirkan, dapat meningkatkan risiko diabetes pada ibu dan bayi yang sedang berkembang di kemudian hari.

Diabetes merupakan faktor risiko penyakit jantung dan stroke. Risiko stroke berhubungan dengan kehamilan paling besar saat melahirkan dan beberapa minggu sesudahnya. Hal ini biasanya hasil dari masalah mendasar seperti malformasi pembuluh darah yang sudah ada atau eklampsia.

Anda mungkin ingin berkonsultasi dengan dokter untuk penyakit jantung Anda sebelum Anda hamil dan harus diikuti selama masa kehamilan dan setelah melahirkan. Penyakit jantung dapat mempersulit kehamilan.

5. Menopause (mati haid)

Menopause adalah saat ketika seorang perempuan berhenti mengalami menstruasi. Jika Anda telah mencapai masa menopause, risiko Anda secara keseluruhan penyakit jantung dapat meningkat karena penurunan hormon estrogen dan progesteron yang diproduksi oleh tubuh Anda.

Sebelum dan setelah menopause, Anda mungkin mengalami;

Peningkatan total kolesterol darah, low densiy lipoprotein kolesterol (LDL) atau kolesterol jahat dan triglis
Penurunan kepadatan tinggi kolesterol lipoprotein (HDL) atau kolesterol baikSebuah kecenderungan tekanan darah lebih tinggi
Peningkatan lemak tubuh Anda karena mungkin lebih rentan terhadap pembekuan darah dan gula darah dengan gejala-gejala seperti berkeringat atau gangguan tidur

6. Estrogen

Mengacu pada berbagai jenis estrogen dan progestin bahwa seorang perempuan dapat meringankan beberapa gejala yang berhubungan dengan menopause. Percobaan terkontrol acak telah menunjukkan HT tidak mengurangi risiko penyakit jantung atau stroke, atau mencegah penyakit jantung atau stroke.

Hal ini tidak dianjurkan memulai atau terus menggunakan terapi hormon, baik estrogen saja atau kombinasi estrogen-progestin, untuk tujuan-tujuan tunggal mencegah penyakit jantung dan stroke. Konsultasi semua risiko kesehatan dan manfaat terapi hormon dengan dokter Anda.

7. Kolesterol

Anda mungkin pernah mendengar atau membaca bahwa estrogen alami membantu untuk menjaga kadar kolesterol dalam rentang yang sehat. Setelah menopause, karena kadar estrogen alami menurun, semakin banyak perempuan cenderung untuk mengembangkan kolesterol tinggi. Konsultasikanlah dengan dokter Anda tentang seberapa sering Anda harus memeriksakan kolesterol Anda.

8. Trigliserida

Trigliserida adalah jenis yang paling umum dari lemak dalam tubuh. Tingkat trigliserida tinggi sering terjadi dengan tingkat yang lebih tinggi dari kolesterol total LDL, menurunkan kadar HDL dan peningkatan risiko diabetes. Penelitian menunjukkan bahwa memiliki trigliserida tinggi dapat meningkatkan risiko penyakit jantung dan stroke bagi perempuan. Konsultasikanlah dengan dokter Anda.

Membuat perubahan jantung sehat dalam hidup Anda risiko secara keseluruhan seorang perempuan dari penyakit jantung atau stroke ditentukan oleh semua faktor risikonya. Anda dapat mengontrol beberapa faktor risiko ini, tetapi tidak semua dari faktor-faktor tersebut.

Faktor risiko yang dapat Anda kontrol yaitu;
1. Merokok
2. Kolesterol
3. Darah tinggi
4. Diabetes
5. Aktivitas fisik
6. Obesitas

Faktor yang tidak dapat dikontrol yaitu;
1. Usia
2. Jenis kelamin
3. Riwayat keluarga
4. Etnis

Perempuan dapat mencegah dan mengurangi risiko penyakit jantung dan stroke dengan:

Tidak merokok
Menghindari asap rokok ( perokok pasif)
Mempertahankan berat badan yang sehat
Berolahraga (melakukan aktivitas fisik) minimal 150 menit aerobik per-minggu minimal 10 menit atau lebih
Mempertahankan tekanan darah melalui perubahan gaya hidup (seperti meningkatkan aktivitas fisik) dan bila diperlukan melalui pengobatan
Makan makanan sehat yang rendah lemak dan tinggi serat
Menggunakan obat untuk mengurangi risiko penyakit jantung seperti yang ditentukan oleh bagian layanan kesehatan Anda misalnya, obat untuk tekanan darah tinggi dan diabetes, atau obat lain seperti asam astelisilat (ASA yang umumnya dikenal sebagai aspirinTM)

Semoga Informasi Penting tentang perempuan dan penyakit jantung dan stroke dapat bermanfaat untuk Anda. Bagi Anda yang mengalami kondisi Tekanan darah tinggi dan diabetes, diharapkan untuk berkonsultasi atau memeriksakan diri ke dokter Anda. Khususnya Anda yang sedang dalam kehamilan.

Terimakasih sudah membaca. Salam sehat.

Source:
Heard & Stroke Fondation
www.heartandstroke.com